Sabtu, 25 Mei 2013

Kisah di dalam American Idiot

Kisah di dalam American Idiot

 

Ketika Billie Joe selesai menulis lagu pertama "American Idiot" dan akhirnya mengalami kebuntuan ide, tokoh "Jesus of Suburbia" muncul dari pikiran Billie dan bertanya kepada dirinya orang seperti apa yang ada dalam lagu "American Idiot". Billie Joe menggambarkan karakter tersebut utamanya sebagai seorang "anti-hero".
Cerita bermula pada lagu "American Idiot" berisi kemarahan seorang tokoh tak dikenal terhadap negara Amerika Serikat. Lalu pada lagu "Jesus of Suburbia" dikenalkanlah tokoh bernama Jesus of Suburbia. Dia membenci kota tempat tinggalnya dan semua hal yang dekat dengan dirinya, sehingga dia pergi meninggalkan kota tersebut. Pada lagu "Holiday" dikisahkan Jesus of Suburbia memutuskan untuk menjalani hidupnya seorang diri. Hingga dia digambarkan mulai merasa kesepian pada lagu "Boulevard of Broken Dreams" dan "Are We The Waiting". Seiring jalannya album, diperkenalkanlah karakter St. Jimmy pada lagu "St.Jimmy". Dia adalah seorang punk rock yang menjalani hidupnya demi kebebasan dirinya. Meskipun begitu "Give Me Novacaine" menggambarkan bahwa dia merasa sangat menderita atas sesuatu. Lalu diperkenalkan pula tokoh Whatsername pada lagu "She's a Rebel" dan "Extraordinary Girl". Whatsername (diambil dari frasa "What's her name") adalah seorang yang berjuang untuk revolusi, tokoh yang digambarkan Billie Joe sebagai "sesuatu yang sangat berlawanan bagi St Jimmy". Kemudian "Letterbomb" menceritakan seputar dilema dan kemelut dalam diri Jesus of Suburbia. Hingga sepertinya dia merasa putus asa pada lagu "Wake Me Up When September Ends". Mendekati akhir cerita, pada lagu "Homecoming" diceritakan bahwa St. Jimmy melakukan bunuh diri sambil memikirkan tentang hidupnya yang telah ia jalani, hingga akhirnya dia merasa telah benar-benar pulang. Di lagu terakhir ("Whatsername"), Jesus of Suburbia merasa telah kehilangan hubungan dengan Whatsername dan ingin melupakannya.
Kedua karakter St Jimmy dan Whatsername menggambarkan tema dari album ini sendiri yaitu "rage vs love". Billie Joe menggambarkan tema album dimana "kau bisa berontak dan bertindak sesuka hati, seperti St Jimmy. Tapi di sisi lain ada sesuatu yang membuatmu peduli terhadap orang lain dan bertindak lebih baik, dimana kau mengikuti etika dan kepercayaanmu, seperti halnya Whatsername. Dan disanalah sebenarnya tujuan dari Jesus of Suburbia".
Walaupun sebenarnya tidak ada alur yang jelas pada akhir cerita, Green Day ingin agar para pendengar menyadari bahwa selalu ada konflik dalam diri setiap orang (dalam hal ini "rage vs love"). Billie Joe berkata bahwa ia juga bermaksud agar para pendengar akhirnya menyadari bahwa Jesus of Suburbia adalah St. Jimmy, dan Jimmy adalah "bagian dari Jesus of Suburbia yang telah lama menderita dan sekarat".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar